Penjernihan Air Menggunakan Tawas Merupakan Sifat Koloid

Air adalah sumber kehidupan yang sangat penting bagi makhluk hidup, namun terkadang air yang tersedia tidak sepenuhnya bersih. Air yang digunakan sehari-hari seperti air minum dan air mandi harus dipastikan bersih dan aman untuk dikonsumsi. Salah satu cara untuk membersihkan air adalah dengan menggunakan tawas. Tawas merupakan senyawa kimia yang digunakan untuk penjernihan air secara alami. Pada artikel ini, kamu akan mempelajari lebih detail tentang penjernihan air menggunakan tawas dan mengapa tawas merupakan sifat koloid.

Apa Itu Tawas?

Tawas atau alum adalah senyawa kimia yang berasal dari mineral alunogenit atau alunogen. Senyawa ini memiliki rumus kimia KAl(SO4)2. Alum memiliki sifat sebagai koagulan, yaitu senyawa yang digunakan untuk menetralisir kandungan zat kimia dalam air seperti logam berat, kekeruhan, dan bau yang tidak sedap.

Sifat Koloid Tawas

Tawas memiliki sifat koloid karena partikelnya memiliki ukuran yang sangat kecil, yaitu sekitar 1-20 nm. Partikel tawas memiliki muatan positif sehingga dapat menarik partikel bermuatan negatif seperti kotoran dan bakteri pada air. Selain itu, tawas juga membentuk suatu koloid dengan partikel-partikel air sehingga dapat menambah kekeruhan air dan memudahkan partikel kotoran dan bakteri untuk berikatan.

Cara Kerja Tawas dalam Penjernihan Air

Tawas dapat mengendapkan partikel kotoran dan bakteri pada air melalui beberapa tahap. Pertama, tawas ditambahkan ke dalam air sehingga partikel-partikel tawas berikatan dengan partikel kotoran dan bakteri. Selanjutnya, tawas membentuk lumpur pada air yang akan mengikat partikel-partikel tersebut. Kemudian, lumpur tersebut akan mengendap ke dasar air dan sisa air yang jernih dapat dipisahkan dari lumpur tersebut.

Keuntungan Menggunakan Tawas Untuk Penjernihan Air

Tawas merupakan senyawa yang aman digunakan untuk penjernihan air karena tidak mengandung zat kimia berbahaya. Selain itu, tawas juga murah dan mudah didapatkan di pasaran. Dengan menggunakan tawas, kamu dapat menghemat pengeluaran untuk membeli air minum yang bersih karena air yang kamu jernihkan menggunakan tawas sudah aman untuk dikonsumsi.

Cara Menggunakan Tawas Untuk Penjernihan Air

Untuk menggunakan tawas dalam penjernihan air, ikuti langkah-langkah berikut ini:

  1. Tambahkan 1-2 sendok makan tawas untuk setiap 1000 liter air
  2. Aduk hingga tawas larut dalam air
  3. Diamkan selama 2-3 jam hingga partikel kotoran dan bakteri mengendap ke dasar air
  4. Separatkan air yang jernih dari lumpur yang terbentuk pada dasar air

FAQ

1. Apakah tawas aman untuk dikonsumsi?

Ya, tawas merupakan senyawa yang aman digunakan untuk penjernihan air dan tidak memiliki efek samping pada kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah yang sesuai.

2. Apakah tawas berbahaya bagi lingkungan?

Tidak, tawas merupakan senyawa yang aman dan tidak berbahaya bagi lingkungan jika digunakan dengan benar.

3. Apakah tawas hanya digunakan untuk penjernihan air minum?

Tidak, tawas juga dapat digunakan untuk penjernihan air mandi dan air untuk keperluan rumah tangga lainnya.

Kesimpulan

Tawas merupakan senyawa kimia yang digunakan untuk penjernihan air secara alami. Tawas memiliki sifat koloid karena partikelnya memiliki ukuran yang sangat kecil sehingga dapat menarik partikel bermuatan negatif pada air. Tawas berfungsi sebagai koagulan untuk menetralisir kandungan zat kimia dalam air seperti logam berat, kekeruhan, dan bau yang tidak sedap. Penggunaan tawas dalam penjernihan air sangat dianjurkan karena aman, murah, dan mudah didapatkan di pasaran.