Media Kimia Untuk Menjernihkan Air Yaitu

Advertisement

Air adalah sumber kehidupan yang sangat penting bagi manusia, hewan, dan tumbuhan. Namun, tidak semua air yang tersedia di alam memiliki kualitas yang baik. Ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi kualitas air, seperti pencemaran oleh zat kimia, bakteri, virus, dan logam berat. Oleh karena itu, diperlukan pengolahan air agar dapat digunakan dengan aman dan sehat. Salah satu metode pengolahan air adalah dengan menggunakan media kimia. Simak penjelasannya di bawah ini.

1. Karbon Aktif

Karbon aktif adalah bahan kimia yang sering digunakan untuk menghilangkan bau dan rasa yang tidak sedap pada air. Selain itu, karbon aktif juga dapat menghilangkan zat-zat kimia tertentu seperti pestisida, herbisida, dan klorin. Karbon aktif bekerja dengan cara menyerap zat-zat tersebut sehingga air menjadi lebih jernih dan sehat.

2. Zeolit

Zeolit adalah mineral alam yang memiliki keunikan dalam menyerap zat-zat kimia. Zeolit dapat menjerap logam berat seperti merkuri, timbal, dan arsenik yang sangat berbahaya bagi kesehatan manusia. Zeolit juga dapat menghilangkan bau dan rasa yang tidak sedap pada air.

3. Resin Penukar Ion

Resin penukar ion adalah bahan kimia yang berfungsi untuk menghilangkan mineral yang tidak diinginkan pada air. Resin penukar ion bekerja dengan cara menangkap mineral yang tidak diinginkan dan menggantinya dengan mineral lain yang lebih sehat seperti magnesium dan kalsium.

4. Ozon

Ozon adalah gas yang sangat efektif dalam membunuh bakteri dan virus pada air. Ozon dapat menghilangkan zat-zat organik yang terkandung dalam air seperti bahan kimia dari limbah industri dan pupuk. Penggunaan ozon sebagai media kimia untuk pengolahan air sangat efektif dan aman bagi lingkungan.

Advertisement

5. Kaporit

Kaporit adalah bahan kimia yang sering digunakan untuk menghilangkan bakteri dan virus pada air. Kaporit bekerja dengan cara membunuh mikroorganisme yang terdapat pada air sehingga air menjadi lebih aman untuk dikonsumsi.

6. Ferro Sulfat

Ferro sulfat adalah bahan kimia yang berfungsi untuk menghilangkan zat-zat organik yang terkandung dalam air. Ferro sulfat bekerja dengan cara mengendapkan zat-zat organik tersebut sehingga air menjadi lebih jernih dan sehat.

7. Kalsium Hidroksida

Kalsium hidroksida adalah bahan kimia yang digunakan untuk menetralkan kadar asam pada air. Kalsium hidroksida bekerja dengan cara menambahkan ion hidroksida pada air sehingga kadar asamnya berkurang.

8. Aluminium Sulfat

Aluminium sulfat adalah bahan kimia yang digunakan untuk mengendapkan partikel-partikel yang terdapat pada air. Aluminium sulfat bekerja dengan cara mengikat partikel-partikel tersebut sehingga dapat diendapkan dan dihilangkan dari air.

Kesimpulan

Media kimia merupakan salah satu metode pengolahan air yang efektif dan aman bagi lingkungan. Setiap media kimia memiliki fungsi dan keunikan tersendiri dalam menurunkan kadar zat kimia, bakteri, virus, dan logam berat pada air. Oleh karena itu, pemilihan media kimia yang tepat sangat penting dalam pengolahan air untuk memastikan air yang dihasilkan aman dan sehat untuk dikonsumsi.

FAQ

1. Apa saja zat-zat kimia yang dapat dihilangkan oleh media kimia?
Media kimia dapat menghilangkan zat-zat kimia seperti pestisida, herbisida, klorin, logam berat, dan bahan kimia dari limbah industri. 2. Apa yang menyebabkan air menjadi keruh?
Air dapat menjadi keruh karena tercampur dengan partikel-partikel kecil seperti debu, lumpur, dan tanah. 3. Apa yang menyebabkan bau dan rasa yang tidak sedap pada air?
Bau dan rasa yang tidak sedap pada air dapat disebabkan oleh adanya zat-zat organik seperti bakteri dan virus, limbah industri, dan pupuk. 4. Apa yang menyebabkan air tercemar oleh zat-zat kimia?
Air dapat tercemar oleh zat-zat kimia karena adanya limbah industri, pestisida dan herbisida yang digunakan dalam pertanian, dan polusi udara.

Advertisement